Saturday, July 21, 2012

Surga



Kusadari... aku tak pernah berani menulis tentang surga.
Pun dalam lantunan doaku, yang berani kupinta hanyalah yang terbaik dunia akhirat.
Sepertinya tak pernah kusinggung-singgung mengenai surga..

Mungkin karena aku tlah berkecil hati.
Merasa diri penuh dosa.
Sadar diri ibadahku bukan pada level yang kuharapkan...
Tak pantas rasanya hendak mengharap surga...

Akan tetapi bila kurenungi lagi...bukankah itu seperti seolah-olah aku ini berburuk sangka kepada-Nya?
Bukankah telah selalu dijanjikanNya ampunan bagi hamba-Nya yang meminta?
Bukankah selalu dijawabNya semua doa hambaNya?
Bukankah selalu diberikan-Nya lebih dari apa yang kupinta selama ini?

Tapi... aku tetap malu rasanya hendak meminta surga...

Untuk semua rezeki, rahmat, berkah, yang sepertinya tak henti-hentinya tercurah padaku.
Masihkah pantas aku terus meminta?
Sementara ibadahku yang cuma seputar yang wajib-wajib saja itu rasanya sama sekali tak cukup
untuk melukiskan betapa aku berterimakasih pada-Mu untuk semua ini,
sama sekali tak sepadan untuk menyatakan betapa aku begitu memujaMu.

Sungguh segala puja yg kuwujudkan dalam ibadahku itu ingin kuniatkan hanya untukMu.
Rabi'ah Al-Adawiyah meletakkan duduk perkaranya dengan jelas:
"Jika aku menyembah-Mu karena mengharap surga, campakkanlah aku darinya."

Tapi rasanya, aku tak berani pula sampai pada titik itu.
Alangkah sombongnya aku rasanya...sementara aku sungguh takut berada jauh dari-Mu.
sungguh, aku memohon, janganlah campakkan aku dari kasih sayang Mu.
aku begitu merindu-Mu...

Ramadhan ini..aku ingin sebanyak-banyaknya merayakan setiap detiknya dengan ibadah
Aku ingin memujaMu selepas Ramadhan ini dengan sedikit lebih kepercayaan diri,
bahwa aku telah menggunakan sebaik-baiknya Ramadhanku untuk memujaMu...

dan mungkin nanti... aku akan mulai meminta surga bila boleh?

No comments: